Minggu, 13 Januari 2008

Hari ini Bang Arul 7 Tahun!!!

Dering telepon di pagi hari membuat kami semua terbangun. Sudah pukul 07.30 memang. Tapi karena ini hari Minggu, sah dong bila ingin lebih lama menikmati empuknya peraduan. Belum sempat Ibuk membuka pintu kamar, suara Bang Arul terdengar di ujung sana menerima telepon,"Hallo, siapa ini?", sapaan khasnya saat menerima telepon bahkan juga saat menghubungi telepon orang lain (!). Selanjutnya yang terdengar hanya jawaban iya, eeh, ohh, nanti dan jawaban singkat lainnya. Tak lama kemudian "Ibuk..ini nenek," teriaknya. Ternyata Nenek pagi-pagi telepon untuk mengucapkan selamat ulang tahun untuk Abang.
tanggal 13 Januari 2008. Hari ini Abang genap berusia 7 tahun dengan berat badan 35 kilogram. Abah dan Ibuk memberi ucapan selamat. Teteh menolak melakukan hal yang sama. "Teteh kan juga ulang tahun," katanya sambil merajuk. Iya deh...
abang tidak punya permintaan khusus hari ini. Ibuk menawarkan gitar tapi Abang tidak begitu antusias. Abah menawarkan rollerblade, Abang juga menanggapi biasa saja. Nyaris tidak ada sesuatu yang istimewa di hari ulang tahun Abang. Agak siang Makcik Beni telepon menyampaikan ucapan sama sambil membujuknya pulang kampung (enak aja.. kalo dimodalin sih oke!!.
Suasana 'biasa saja' di hari ulang tahun ini memang disengaja. Hari kelahiran kudu diingat. Ke depannya jika lebih dewasa sifatnya lebih kontemplatif. Tapi untuk sekarang diusahakan tidak merayakannya agar tidak menjadi kebiasaan. Perkara akan makan kue tart atao menghadirkan ornamen lain sekedar ekspresi suka cita dan syukur, bisa di hari lain. Nggak harus pas hari 'H'.
Satu yang patut disyukuri, di ulang tahunnya ke 7 ini, Abang sudah hapal bacaan sholat. 100% fasih sih belum..tinggal dilurus-lusurskan saja. Gerakannya juga belum sempurna betul. Tapi so far, sudah Alhamdulillah.

Tidak ada komentar: